Katakanlah "Hadza Min Fadzli Rabbi" Ketika Mendapat Pujian
Suatu ketika Rasulullah Shallallahu "alaihi Wasallam mendapat salah seorang sahabat sedang memuji sahabat lainnya secara berlebihan. kemudian Beliau bersabda, "Sesungguhnya kau telah membuat celaka/mematahkan punggung lelaki tersebut" HR. Muslim
Penjelasan :
Dalam hadits tersebut Rasulullah Shallallhu 'Alaihi Wa Sallam memberikan perumpamaan bagi orang yang memuji saudara/sahabatnya secara berlebihan. Diperkenankan memuji orang lain guna menumbuhkan semangat, sebab jikalau dilakukan secara berlebihan dicemaskan akan menumbuhkan secara tidak sadar sifat takabbur (sombong) serta riya' (berharap pujian dari manusia bukan dari Allah)
di kutip dari kitab Riyadhus Sholihin
untuk tetap menjaga hati dari kecenderungan terhadap sifat takabur ketika sedang di puji, maka jangan hanya cukup mengatakan terima kasih, tapi ucapkanlah "Hadza Min Fadzli Rabbi : Sesungguhnya ini adalah karunia Tuhanku"
untuk tetap menjaga hati dari kecenderungan terhadap sifat takabur ketika sedang di puji, maka jangan hanya cukup mengatakan terima kasih, tapi ucapkanlah "Hadza Min Fadzli Rabbi : Sesungguhnya ini adalah karunia Tuhanku"
هَٰذَا مِنْ فَضْلِ رَبِّي
hal ini diteladankan oleh Nabi Sulaiman dalam Surat An-Naml pada Ayat 40.
Pada hakekatnya segala kelebihan yang ada pada diri seseorang adalah karunia (pemberian) Allah Subhanahu Wa Ta'ala. baik itu kecantikan, kekayaan, kemampuan, ketrampilan, jabatan, dan sebagainya. untuk menguji apakah dengannya (karunia tersebut) akan membuat seseorang bersyukur ataukah malah menjadi semakin ingkar.
Posting Komentar